Tajamnews86.online || Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Laksma TNI Dr. Arya Delano, S.E., M.Pd., M.Han., menghadiri Taklimat Awal Reviu Laporan Keuangan UO TNI AL Semester I Tahun 2025 di Ruang Rapat Dankodiklatal, Mako Kodiklatal, Jl. Moro Krembangan, Bumimoro, Surabaya. Senin (14/07/2025)
Dalam amanatnya Komandan Kodiklatal Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., mengatakan bahwa kegiatan Reviu ini diharapkan dapat dijadikan momen yang penting dalam melaksanakan perbaikan terhadap kegiatan laporan keuangan yang telah disusun.
"Untuk itu, kepada Kotama/Satker terkait yang akan dikunjungi sebagai Entitas Reviu, agar memberikan dukungan dokumen dan keterangan yang dilengkapi dengan bukti yang akurat dan data-data lain yang dibutuhkan serta menjadikan Tim Reviu Itjenal sebagai Consulting Partner dalam menyelesaikan kegiatan laporan keuangan yang efektif, efesien, transparan dan akuntabel", ujarnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Irjenal Laksda TNI Hardiko, S Sos., M.M. M.Tr.Opsla., CRMP., CFrA., mengatakan bahwa, sesuai Program Kerja Itjenal Tahun 2025, mulai tanggal 14 sampai dengan 25 Juli 2025, Itjenal akan melaksanakan Reviu Laporan Keuangan Semester I Tahun 2025, untuk beberapa Satker di wilayah Surabaya dan Jakarta.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa Reviu pada dasarnya merupakan penelaahan atau penelusuran angka-angka dalam laporan keuangan, permintaan keterangan dan analitik yang menjadi dasar memadai bagi Aparat Pengawasan Instansi Pemerintah (APIP) untuk memberikan keyakinan bahwa tidak ada modifikasi materiil yang dilakukan pada laporan keuangan.
"Adapun tujuan dan sasaran Reviu Laporan Keuangan ini adalah untuk membantu terlaksananya penyelenggaraan akuntansi dan penyajian laporan keuangan TNI Angkatan Laut Semester I Tahun 2025 sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sehingga dapat memberikan keyakinan terbatas mengenai akurasi, keandalan dan keabsahan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan, sebelum laporan keuangan tersebut ditandatangani dan disampaikan oleh Kasal kepada Menteri Pertahanan", pungkasnya.
(Riz)
Posting Komentar